Soko Kreatif

Rahasia Cuan Agus Leo Halim dengan Membuat Digital Produk seperti Ini

Menawarkan produk digital bisa menjadi satu di antara ladang cuan untuk konten kreator pemula yang baru saja memulai membuat konten atau mencari sampingan.

By Pipin Lukmanul Hakim  | Ni Putu Kania Maharani  | Sokoguru.Id
06 Mei 2025

Ilustrasi produk digital. Simak 4 rahasia menghasilkan cuan dengan menjual produk digital seperti ini. (Foto: Freepik).

SOKOGURU - Menawarkan produk digital secara online bisa menjadi ladang cuan untuk konten kreator pemula, apalagi yang baru saja terjun di industri kreatif.

Adapun produk digital yang bisa ditawarkan, seperti e-book, webinar, dan online course yang saat ini cukup banyak digandrungi oleh kontent kreator.

Produk digital sudah mulai berkembang melalui kerangka sosial media. Pembuatan produk digital terbilang mudah, hanya dengan menggunakan aplikasi Canva dan kamera video khusus online course. 

Anda hanya perlu pintar dalam mengemas produk digital seperti e-book dan online course. Sehingga bisa membuat design di platform seperti Canva, hingga Pics Art.

Dalam membuat video online course, Anda juga bisa menggunakan platform berbayar seperti Adobe Premiere Pro, Davinci Resolve, hingga Filmora. Sejumlah aplikasi gratis dan berbayar bisa digunakan untuk membuat konsep produk digital.

Content creator dan YouTuber asal Indonesia, Agus Leo Halim yang memulai berjualan produk digital melalui website lynk.id atau linktree tergantung kebutuhan masing-masing content creator.

Jika Anda tertarik untuk menjalankan bisnis produk digital, berikut sejumlah tips yang harus diketahui agar produk digital Anda laku di pasaran.

1. Berikan Nilai 

Nilai atau value di sini, bisa dibagikan melalui produk digital seperti e-book. Di dalam e-book bisa menceritakan pengalaman memulai karier, misalnya sebagai fotografer, graphic designer, copywriter, dan content writer. Dengan memberikan value berupa manfaat, customer akan merasa memiliki teman seperjuangan. 

2. Promosi 

Anda bisa mempromosikan produk digital melalui platform media sosial, seperti Instagram, Facebook, atau beriklan di Google Ads. Dengan melakukan promosi, Anda bisa mengetahui berapa reach dan engagement calon customer. 

3. Membuat Website Pribadi 

Selain itu bisa juga dengan membuat website pribadi sesuai dengan skill dan keahlian. Contoh fotografer melalui platform www.lynk.id, msha.ke, dan www.linktree.com sudah banyak content creator yang menggunakannya. 

4. Soft Selling

Kemudian, Anda juga bisa melakukan soft selling melalui Instagram Post berupa carousel, dan Instagram Reels dengan durasi 8 detik pertama agar audience, dan calon customer tertarik dengan produk digital Anda. Sehingga mereka penasaran, kemudian membelinya hanya dengan mengklik link di bio akun Anda. (*)